TANJUNG REDEB – Masyarakat yang berada di 13 kecamatan di kabupaten Berau dari 1.800 krosponden yang ditemui media ini hampir 3 bulan mulai bulan Maret, April hingga Mei 2024 ini masih menginginkan ibu bupati Sri Juniarsih Mas untuk ikut dalam pemilihan calon kepala daerah untuk kedua kalinya. Hal ini karenakan dari semua program yang di cantumkan pada Pilkada hampir kurang lebih 5 tahun berjalan dengan baik. Banyak penghargaan yang diperoleh pemkab Berau, UMKM juga penghasilannya bertambah selain itu lokasi berjualan para PKL juga di percantik, Selain itu program kesehatan dan pendidikan juga mendapatkan perhatian begitupula dengan akses jalan dan parit dan jalan usaha tani juga mendapatkan perhatian yang serius oleh Bupati Sri Juniarsih Mas yang tahun ini akan maju kembali sebagai calon bupati dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Begitupula dengan Madri Pani yang di usung Partai Nasdem yang saat ini menjabat sebagai ketua DPRD Berau. Iya juga di dukung masyarakat karena selama menjabat sebagai ketua DPRD Berau banyak bertatap langsung dengan masyarakat dan memberikan bantuan kepada masyarakat selain itu Madri Pani juga tegas didalam setiap rapat koordinasi dengan pemkab Berau dan sejumlah perusahaan yang ada di Berau.
Selain itu Wakil Bupati yang di usung Partai Persatuan Pembangunan(PPP) Berau juga maju sebagai calon bupati, dukungan dari sejumlah masyarakat dan tokoh agama. Selama ini H Gamalis juga berpotensi sebagai calon bupati banyak dukungan masyarakat yang mendorong untuk maju karena selain dekat dengan sejumlah tokoh agama, ia juga sering bertemu dengan masyarakat dan memberikan bantuan kepada masyarakat.
Sedangkan dari Partai Gerindra menjagokan ketua Gerindra Berau Jakaria yang pileg beberapa waktu lalu mendapat 4 kursi maju sebagai calon bupati. Walaupun masih baru jiwa anak muda yang ingin melakukan perubahan dan mendapatkan dukungan dari sejumlah masyarakat.
Selain 4 calon tersebut sejumlah nama juga bermunculan untuk 2 kandidat dari independen yakni pasangan bacalon Edy Triyono Sumartadi-Masrur serta Sonya Rita-Burhanuddin.

Untuk calon wakil bupati direktur Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Batiwakkal cukup mendapatkan respon dari sejumlah tokoh masyarakat, agama dan lintas RT agar maju sebagai calon wakil bupati. Sebelum menjabat sebagai direktur PDAM Batiwakkal pernah bekerja disalah satu organisasi masyarakat yakni TNC kesehariannya juga bertemu dengan masyarakat di 13 kecamatan.
Selanjutnya dia juga merupakan ustadz dan sering memberikan ceramah agama di sejumlah masjid yang ada di Berau. Selain itu selama menjabat sebagai direktur PDAM Batiwakkal Berau sering turun kelapangan bersama anggotanya dan mengecek langsung jika ada pipa PDAM mengalami kerusakan. Selama hampir kurang lebih 5 tahun banyak perubahan yang dialami PDAM Batiwakkal sejumlah prestasi dan penghargaan yang diperoleh PDAM Batiwakkal dan angka jumlah pelanggan dan laba PDAM Batiwakkal juga naik.
Dan Syarifatul Syadiah yang di usung Partai Golongan Karya ( Golkar) juga mendapatkan dukungan dari sejumlah masyarakat Jawa selaku ketua Ika Pakarti Kwarcab Berau, Ketua Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kabupaten Berau dan juga menjabat sebagai ketua Wakil 1 DPRD Berau mendapatkan dukungan dari masyarakat sebagai calon wakil bupati.
Selain itu calon wakil bupati yakni Agus Uriansyah atau biasa disapa Agus Ponco dari partai Perindo Berau yang dulunya sebagai guru di kecamatan Teluk Bayur dan organisasi kepemudaan (KNPI) Teluk Bayur juga mendapatkan dukungan masyarakat.
Saat ini Agus Uriansyah yang Pileg beberapa waktu lalu Lolos menjadi salah satu anggota DPRD Berau tahun 2024 hingga 2029. Saat ini cukup di perhitungkan karena selain sebagai pengusaha tambang dia juga merupakan mantan guru dan pernah menjabat organisasi pemuda KNPI Teluk Bayur.

Sedangkan Agus Wahyudi diusung partai Hanura dapat dukungan dari sejumlah masyarakat dan ASN sebagai Mantan Penjabat (Pj) Sekda Berau, tahun 2023, Agus Wahyudi, secara mengenjutkan muncul kepermukaan sebagai bakal calon Wakil Bupati Berau usai pensiun pada penghujung tahun 2023 lalu.