TANJUNG REDEB, Nettizen.id- Aliansi Mahasiswa Berau (AMB) lakukan aksi demo menolak revisi Undang-Undang (UU) Pilkada 2024. Di sejumlah provinsi dan kabupaten atau kota lain nya.
Sementara itu, untuk Kabupaten Berau melalui Aliansi Mahasiswa Berau (AMB) seruan aksi DPR dan ISTANA melakukan pembangkangan konstitusi dan mendzalimi demokrasi , Senin (26/8/2024) di depan gedung DPRD Berau.
Mereka meminta agar semua pihak untuk mematuhi putusan Mahkamah Konstitusi (MK).
Dalam aksinya, para mahasiswa membawa berbagai macam poster dan spanduk yang mengecam DPR RI dianggap mencederai demokrasi. Mereka juga meminta DPRD Berau untuk tidak terlibat dalam upaya merevisi UU Pilkada tersebut.
Menanggapi aksi tersebut, salah satu anggota DPRD Berau melalui anggota Legislatif Fraksi Partai Perindo Berau, Agus Uriansyah kemudian turun langsung dan menemui para demonstran dan mendengarkan tuntutan mereka. Sebagai bentuk komitmen, Hal itu, dilakukannya guna bertujuan menjalankan fungsional nya sebagai wakil rakyat yang baru di lantik minggu lalu.
Agus uriansyah tentunya mendengarkan dulu keluhan dan aspirasi para demontrans oleh AMB ini yang mana tuntutan mahasiswa itu agar DPR patuh terhadap putusan MK dan DPRD Berau untuk tidak terlibat dalam upaya merevisi UU Pilkada tersebut.
“Sabar dulu ya, kita coba komunikasikan kepada anggota dewan yang ada didalam. Sebab, saya pendatang baru disini,” Jelasnya.
“Panas bukan berarti menyurutkan yang menjadi perjuangan adek adek,” ujar Agus Uriansyah selaku Anggota DPRD Berau di lokasi.
Disisi lain, Aliansi mahasiswa Berau juga menyerukan, hukum tidak boleh digunakan untuk kepentingan kelompok tertentu. Apalagi, digunakan untuk kepentingan keluarga.
“Galang kekuatan rakyat, sadarkan rakyat bahwa negara dalam kondisi darurat,” tutupnya.

Penulis : Nofian Sandi.
Editor : Bram.