Nettizen.id, Berau – “Menyala Abangku” bergelora di Kampanye Madri Pani dan Agus Wahyudi Paslon nomor 1 (satu) Senin (04/11/24)19.00 Wita
Ratusan Warga Rantau panjang menyambut kedatangan Madri Pani dan Agus Wahyudi dengan antusias.
Hadir mendampingi kampanye Tersebut,Ust.yusrianto,H.Nurung S.E,H.Nasir Junaid,Junairi,Suhairi S.H dan Hendra Gunawan,Zainudin. Dan saudara keluarga besar Mantan Bupati Berau H.Makmur.H.A.P,K.
Pada orasi Madri Pani, pertama mengucapkan terimakasih dan mohon Doa restu dari Warga Rantau panjang sebagai Calon Bupati Berau bersama Agus Wahyudi.
Kemudian Madri Pani berharap agar simpatisan dan relawan tetap menjaganya kondusifitas bersama jaga persatuan dan persaudaraan
Madri Pani juga memparkan 24 programnya yang semuanya pro kepada masyarakat Berau, ini adalah pijakannya, semangat untuk membangun Berau lebih baik kedepannya, karena anggaran Berau sangat besar,ada sekitar Rp 6 triliun pertahun.
Saat menerangkan program di sektor pendidikan akan menggratiskan buku dan seragam sekolah dari SD dan SMP serta memberikan Beasiswa bagi mahasiswa yang kuliah S1 dan S2 warga menyambut dengan tepuk tangan yang meriah hingga terdengar teriakan “Menyala Abangku”
Selain itu Madri Pani juga menggratiskan BPJS kesehatan dan iuran BPJS ketenagakerjaan akan bagi pekerja non upah akan di tanggung pemerintah.
“Kedepannya BPJS kesehatan gratis, pokoknya dari warga menengah hingga ke bawah merata dan BPJS ketenagakerjaan ini untuk pekerjaan non upah seperti petani dan pelaku usaha mandiri agar kedepannya ketika terjadi hal-hal yang tidak di inginkan ada jaminan dari pemerintah karena BPJS ketenagakerjaan tersebut”Jelasnya dengan panjang dihadapan ratusan warga.
Dan untuk masyarakat yang berjualan yakni pelaku UMKM, Dimana kedepannya akan di bantu usaha dari 10 juta rupiah hingga 50 juta rupiah.“Akan kami dampingi dengan pelatihan sesuai usahanya apa dan diberikan bantuan dengan kredit ringan tanpa agunan,soal kembalinya belakangan asal usahanya berjalan dulu dengan baik, nanti ada tim yang akan mendampingi bapak-ibu,”jelasnya.
Terakhir ia menyampaikan bantuan bagi setiap RT sebesar 200 juta rupiah yang bisa dikelola dengan warga.
“Kedepannya kami akan wujudkan progam bantuan RT agar warga bersama Ketua RT dapat berkolaborasi dan mandiri mengelolah kampungnya”tutup Madri Pani. ( ADV TIM)
Editor: Bram.